Baru-baru ini, Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) mengumumkan lagi adanya penerimaan beasiswa S2 dan S3 untuk sejumlah perguruan tinggi terkemuka di tanah air dan mancanegara.
Program beasiswa pascasarjana ini demi mendukung pencapaian salah satu prioritas rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) 2010-2014. Terutama dalam peningkatan kapasitas dan kapabilitas sumber daya insan ilmu pengetahuan dan teknologi (SDM-Iptek).
Untuk kegiatan yang akan dilaksanakan di dalam negeri, calon karyasiswa bisa menentukan salah satu perguruan tinggi yang telah mempunyai kerjasama dengan Kemenristek, yaitu UI, ITB, UNPAD, UGM, ITS, atau UNSRI.
Berikut ialah persyaratan yang harus dipenuhi:
1. Calon karyasiswa ialah PNS dengan golongan minimal III/a.
2. Calon karyasiswa yang ingin mengikuti program S2 harus berpendidikan minimal S1 dan bagi yang ingin mengikuti kegiatan S3 harus sudah lulus S2.
3. Menyertakan surat izin dari atasan setingkat Eselon II (lihat Lampiran 6) dan diusulkan oleh pejabat Eselon I yang bertanggung jawab terhadap pengembangan SDM. Untuk calon karyasiswa yang berasal dari koridor ekonomi MP3EI, pengusulannya harus melalui penanggung jawab masing-masing koridor ekonomi di Kemenristek.
4. Calon karyasiswa yang ingin mengikuti kegiatan S2 harus mempunyai IPK minimal 2,75 dan bagi yang ingin mengikuti kegiatan S3 mempunyai IPK minimal 3,00.
5. Mampu berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan akta kemampuan bahasa Inggris satu tahun terakhir dengan nilai minimal TOEFL Prediction 450 atau IELTS 4,5 bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk kegiatan S2 dan minimal TOEFL 500 atau IELTS 5 bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk kegiatan S3 dalam negeri atau minimal TOEFL Institutional 550 atau IELTS 6,5 untuk kegiatan S3 ke luar negeri. Persyaratan kemampuan bahasa ini diubahsuaikan dengan persyaratan perguruan tinggi yang dituju.
6. Bersedia menandatangani perjanjian Program sebagaimana terdapat dalam Lampiran 5.
7. Menyertakan formulir aplikasi Program Beasiswa Pascasarjana Kemenristek yang formatnya sanggup dilihat pada Lampiran 1.
8. Menyertakan proposal riset yang formatnya dapat dilihat pada Lampiran 2 bagi calon karyasiswa yang mendaftar S3. Sementara bagi calon karyasiswa yang mendaftar S2, cukup menuliskan sebuah essai pendek yang formatnya sanggup dilihat pada Lampiran 3.
9. Bagi yang mendaftar S3 luar negeri harus menyertakan acceptance letter dari professor/promotor di perguruan tinggi yang dituju.
10. Calon karyasiswa harus mempunyai co-promotor dari professor riset atau doktor (S3) yang menguasai bidang studi/penelitian yang akan diambil dan bersedia menjadi pembimbing. Surat Kesediaan menjadi pembimbing penelitian dapat dilihat formatnya pada lampiran 7. Sedangkan kiprah dan persyaratan co-promotor sanggup dilihat pada Lampiran 10.
11. Batas usia maksimum untuk kegiatan S2 ialah 40 tahun dan untuk kegiatan S3 ialah 45 tahun.
12. Lulus dalam ujian masuk perguruan tinggi yang dituju.
Proses Seleksi Program Gelar
Mekanisme seleksi akan dilaksanakan secara sedikit demi sedikit dengan sistem gugur. Calon karyasiswa peserta seleksi diwajibkan lulus tiap tahap seleksi semoga sanggup mengikuti tahap berikutnya. Ada 2 (dua) tahap seleksi yang harus dilakukan untuk mendapatkan calon karyasiswa yang siap untuk mengikuti pendidikan pascasarjana baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kedua tahapan seleksi tersebut ialah :
1. Seleksi administrasi yang akan dilakukan oleh Program Beasiswa
Pascasarjana Kemenristek.
2. Seleksi akademik yang akan dilakukan oleh perguruan tinggi.
Seleksi Administrasi
Seleksi administrasi ini ialah seleksi awal yang meliputi seleksi berkas untuk melihat pemenuhan persyaratan dan kelengkapan dokumen calon laryasiswa. Pada tahap ini dokumen yang harus dilampirkan oleh calon karyasiswa ialah :
1. Formulir aplikasi Program Kemenristek.
2. Fotokopi SK CPNS, SK PNS dan SK Pengangkatan terakhir yang telah dilegalisir.
3. Surat ijin mengikuti pendidikan pascasarjana dari pejabat yang berwenang.
4. Ijazah pendidikan terakhir. Bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk beasiswa kegiatan master harus melampirkan ijazah pendidikan S1 dan bagi yang mengikuti seleksi untuk beasiswa kegiatan doktor,melampirkan ijazah S1 dan S2.
5. Transkrip nilai jenjang pendidikan terakhir. Bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk beasiswa program master, harus melampirkan transkrip nilai pendidikan S1 dan bagi yang mengikuti seleksi untuk beasiswa program doktor, melampirkan transkrip nilai S1 dan S2.
6. Proposal penelitian bagi calon karyasiswa S3.
7. Surat kesediaan menjadi pembimbing penelitian.
8. Acceptance Letter dari perguruan tinggi yang dituju di luar negeri. Seleksi dministrasi ini merupakan persyaratan dan ketentuan manajemen yang berlaku dan wajib dipenuhi oleh calon karyasiswa. Pelaksana kegiatan yang bertugas untuk menyeleksi calon karyasiswa akan menerima, memeriksa, melakukan verifikasi dan evaluasi, dan menyimpan berkas-berkas dokumen administrasi calon karyasiswa. Calon karyasiswa yang lulus tahapan seleksi manajemen akan dicantumkan namanya dalam website Kemenristek dan berhak untuk melanjutkan ke tahapan seleksi berikutnya.
Seleksi Akademik
Calon karyasiswa untuk kegiatan magister atau kegiatan doktoral mengikuti seleksi akademik sesuai dengan prosedur yang berlaku di masing-masing perguruan tinggi yang dituju.
Jadwal Kegiatan
Jadwal pelaksanaan Program Kementerian Riset dan Teknologi 2012 yang dimulai dari seleksi hingga dengan perkuliahan, pada umumnya dilakukan sebagai berikut:
Program beasiswa dalam negeri:
Februari-April : Pendaftaran calon karyasiswa
April-Mei : Seleksi calon
Mei : Pengumuman hasil seleksi manajemen
Mei-Juni : Seleksi akademik di perguruan tinggi
Juni-Juli : Pendaftaran ulang ke sekretariat kegiatan beasiswa
Agustus : Pengumuman hasil selesai dan pertemuan seluruh karyasiswa
Agustus : Mulai masa perkuliahan
Program beasiswa luar negeri:
Februari-Mei : Pendaftaran calon karyasiswa
Mei : Seleksi calon karyasiswa
Juni : Pengumuman hasil seleksi kegiatan beasiswa
Juni-Juli : Pendaftaran ulang ke sekretariat kegiatan beasiswa
Agustus : Pertemuan seluruh karyasiswa gres
Agustus : Mulai masa perkuliahan
Bagi karyasiswa yang diterima mendapatkan beasiswa berhak mendapatkan biaya pendidikan, meliputi sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) atau tution fee yang besarnya disesuaikan dengan jenis Program , tunjangan biaya hidup, uang transport, biaya buku, biaya penelitian, dan dana deposit yang diendapkan di bank negara tujuan (untuk kuliah luar negeri).
Keterangan lebih lanjut bisa kunjungi www.ristek.go.id atau hubungi:
Ibu Laila Juwita/Bpk. Sandy Adjie
Telp: 021-3169214/3169224
Email: admin_pascasarjana@ristek.go.id
Sumber https://www.beasiswapascasarjana.com/
Program beasiswa pascasarjana ini demi mendukung pencapaian salah satu prioritas rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) 2010-2014. Terutama dalam peningkatan kapasitas dan kapabilitas sumber daya insan ilmu pengetahuan dan teknologi (SDM-Iptek).
Untuk kegiatan yang akan dilaksanakan di dalam negeri, calon karyasiswa bisa menentukan salah satu perguruan tinggi yang telah mempunyai kerjasama dengan Kemenristek, yaitu UI, ITB, UNPAD, UGM, ITS, atau UNSRI.
Berikut ialah persyaratan yang harus dipenuhi:
1. Calon karyasiswa ialah PNS dengan golongan minimal III/a.
2. Calon karyasiswa yang ingin mengikuti program S2 harus berpendidikan minimal S1 dan bagi yang ingin mengikuti kegiatan S3 harus sudah lulus S2.
3. Menyertakan surat izin dari atasan setingkat Eselon II (lihat Lampiran 6) dan diusulkan oleh pejabat Eselon I yang bertanggung jawab terhadap pengembangan SDM. Untuk calon karyasiswa yang berasal dari koridor ekonomi MP3EI, pengusulannya harus melalui penanggung jawab masing-masing koridor ekonomi di Kemenristek.
4. Calon karyasiswa yang ingin mengikuti kegiatan S2 harus mempunyai IPK minimal 2,75 dan bagi yang ingin mengikuti kegiatan S3 mempunyai IPK minimal 3,00.
5. Mampu berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan akta kemampuan bahasa Inggris satu tahun terakhir dengan nilai minimal TOEFL Prediction 450 atau IELTS 4,5 bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk kegiatan S2 dan minimal TOEFL 500 atau IELTS 5 bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk kegiatan S3 dalam negeri atau minimal TOEFL Institutional 550 atau IELTS 6,5 untuk kegiatan S3 ke luar negeri. Persyaratan kemampuan bahasa ini diubahsuaikan dengan persyaratan perguruan tinggi yang dituju.
6. Bersedia menandatangani perjanjian Program sebagaimana terdapat dalam Lampiran 5.
7. Menyertakan formulir aplikasi Program Beasiswa Pascasarjana Kemenristek yang formatnya sanggup dilihat pada Lampiran 1.
8. Menyertakan proposal riset yang formatnya dapat dilihat pada Lampiran 2 bagi calon karyasiswa yang mendaftar S3. Sementara bagi calon karyasiswa yang mendaftar S2, cukup menuliskan sebuah essai pendek yang formatnya sanggup dilihat pada Lampiran 3.
9. Bagi yang mendaftar S3 luar negeri harus menyertakan acceptance letter dari professor/promotor di perguruan tinggi yang dituju.
10. Calon karyasiswa harus mempunyai co-promotor dari professor riset atau doktor (S3) yang menguasai bidang studi/penelitian yang akan diambil dan bersedia menjadi pembimbing. Surat Kesediaan menjadi pembimbing penelitian dapat dilihat formatnya pada lampiran 7. Sedangkan kiprah dan persyaratan co-promotor sanggup dilihat pada Lampiran 10.
11. Batas usia maksimum untuk kegiatan S2 ialah 40 tahun dan untuk kegiatan S3 ialah 45 tahun.
12. Lulus dalam ujian masuk perguruan tinggi yang dituju.
Proses Seleksi Program Gelar
Mekanisme seleksi akan dilaksanakan secara sedikit demi sedikit dengan sistem gugur. Calon karyasiswa peserta seleksi diwajibkan lulus tiap tahap seleksi semoga sanggup mengikuti tahap berikutnya. Ada 2 (dua) tahap seleksi yang harus dilakukan untuk mendapatkan calon karyasiswa yang siap untuk mengikuti pendidikan pascasarjana baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kedua tahapan seleksi tersebut ialah :
1. Seleksi administrasi yang akan dilakukan oleh Program Beasiswa
Pascasarjana Kemenristek.
2. Seleksi akademik yang akan dilakukan oleh perguruan tinggi.
Seleksi Administrasi
Seleksi administrasi ini ialah seleksi awal yang meliputi seleksi berkas untuk melihat pemenuhan persyaratan dan kelengkapan dokumen calon laryasiswa. Pada tahap ini dokumen yang harus dilampirkan oleh calon karyasiswa ialah :
1. Formulir aplikasi Program Kemenristek.
2. Fotokopi SK CPNS, SK PNS dan SK Pengangkatan terakhir yang telah dilegalisir.
3. Surat ijin mengikuti pendidikan pascasarjana dari pejabat yang berwenang.
4. Ijazah pendidikan terakhir. Bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk beasiswa kegiatan master harus melampirkan ijazah pendidikan S1 dan bagi yang mengikuti seleksi untuk beasiswa kegiatan doktor,melampirkan ijazah S1 dan S2.
5. Transkrip nilai jenjang pendidikan terakhir. Bagi yang ingin mengikuti seleksi untuk beasiswa program master, harus melampirkan transkrip nilai pendidikan S1 dan bagi yang mengikuti seleksi untuk beasiswa program doktor, melampirkan transkrip nilai S1 dan S2.
6. Proposal penelitian bagi calon karyasiswa S3.
7. Surat kesediaan menjadi pembimbing penelitian.
8. Acceptance Letter dari perguruan tinggi yang dituju di luar negeri. Seleksi dministrasi ini merupakan persyaratan dan ketentuan manajemen yang berlaku dan wajib dipenuhi oleh calon karyasiswa. Pelaksana kegiatan yang bertugas untuk menyeleksi calon karyasiswa akan menerima, memeriksa, melakukan verifikasi dan evaluasi, dan menyimpan berkas-berkas dokumen administrasi calon karyasiswa. Calon karyasiswa yang lulus tahapan seleksi manajemen akan dicantumkan namanya dalam website Kemenristek dan berhak untuk melanjutkan ke tahapan seleksi berikutnya.
Seleksi Akademik
Calon karyasiswa untuk kegiatan magister atau kegiatan doktoral mengikuti seleksi akademik sesuai dengan prosedur yang berlaku di masing-masing perguruan tinggi yang dituju.
Jadwal Kegiatan
Jadwal pelaksanaan Program Kementerian Riset dan Teknologi 2012 yang dimulai dari seleksi hingga dengan perkuliahan, pada umumnya dilakukan sebagai berikut:
Program beasiswa dalam negeri:
Februari-April : Pendaftaran calon karyasiswa
April-Mei : Seleksi calon
Mei : Pengumuman hasil seleksi manajemen
Mei-Juni : Seleksi akademik di perguruan tinggi
Juni-Juli : Pendaftaran ulang ke sekretariat kegiatan beasiswa
Agustus : Pengumuman hasil selesai dan pertemuan seluruh karyasiswa
Agustus : Mulai masa perkuliahan
Program beasiswa luar negeri:
Februari-Mei : Pendaftaran calon karyasiswa
Mei : Seleksi calon karyasiswa
Juni : Pengumuman hasil seleksi kegiatan beasiswa
Juni-Juli : Pendaftaran ulang ke sekretariat kegiatan beasiswa
Agustus : Pertemuan seluruh karyasiswa gres
Agustus : Mulai masa perkuliahan
Bagi karyasiswa yang diterima mendapatkan beasiswa berhak mendapatkan biaya pendidikan, meliputi sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) atau tution fee yang besarnya disesuaikan dengan jenis Program , tunjangan biaya hidup, uang transport, biaya buku, biaya penelitian, dan dana deposit yang diendapkan di bank negara tujuan (untuk kuliah luar negeri).
Keterangan lebih lanjut bisa kunjungi www.ristek.go.id atau hubungi:
Ibu Laila Juwita/Bpk. Sandy Adjie
Telp: 021-3169214/3169224
Email: admin_pascasarjana@ristek.go.id