Al Qasimi Foundation mengatakan beasiswa penelitian disertasi doktor bagi mahasiswa S3 dari banyak sekali disiplin ilmu dan bidang profesional dari mancanegara. Beasiswa penelitian ini diarahkan untuk memberi warta terkait penyusunan kebijakan di Uni Emirat Arab. Pelamar yang tengah mengambil gelar PhD di universitas terakreditasi di UEA maupun di luar (misal Indonesia) diberi kesempatan memperoleh beasiswa penelitian doktor ini.
Program beasiswa ditawarkan melalui Al Qasimi Foundation's Doctoral Research Grants. Al Qasimi Foundation merupakan yayasan non profit yang fokus pada penelitian kebijakan di UEA. Yayasan tersebut didirikan oleh Sheikh Saud bin Saqr Al Qasimi, Anggota Dewan Tinggi UEA yang juga penguasa Ras Al Khaimah, sebuah emirat di cuilan utara UEA.
Beasiswa yang diberikan berupa hibah yang sanggup dipergunakan untuk melaksanakan penelitian disertasi di UEA. Setiap tahun dua kandidat akan dipilih untuk memperoleh beasiswa Al Qasimi Foundation ini. Beasiswa riset tersebut terdiri dari biaya penelitian lapangan di UEA, tiket pulang, kemudahan selama 12 bulan, uang saku untuk biaya hidup, dan pemberian penelitian. Penerima beasiswa diharapkan sanggup menghasilkan satu sampai dua makalah sebagai cuilan dari hibah serta menciptakan setidaknya satu presentasi untuk komunitas riset lokal.
Persyaratan:
1. Pelamar ketika ini merupakan mahasiswa PhD di salah satu universitas terakreditasi dengan prestasi akademik yang baik
2. Memiliki skor TOEFL minimum 600 atau IELTS 6.5
3. Pelamar telah menyelesaikan semua mata kuliah PhD dan siap melaksanakan penelitian disertasi
4. Pelamar harus mempunyai proposal penelitian yang telah disetujui (atau dalam proses persetujuan) pembimbing dan kegiatan pascasarjana. Proposal yang disetujui harus meliputi tinjauan literatur dan detail yang signifikan pada metodologi penelitian.
5. Penelitian yang diusulkan harus mempunyai Institutional Review Board (IRB) yang disetujui oleh institusi tuan rumah
6. Penelitian yang diusulkan harus fokus pada Uni Emirat Arab, dan khususnya emirat Ras Al Khaimah. Jika proposal penelitian meliputi lokasi lainnya, Ras Al Khaimah harus menjadi fokus penting untuk pengumpulan data dan analisis
7. Penelitian yang diusulkan harus membahas duduk kasus atau pertanyaan mengenai pendidikan, kebijakan publik, atau yang terkait bersahabat dengan kasus sosial. Topik yang relevan (tergantung pada pertanyaan penelitian) sanggup meliputi bidang-bidang ibarat pendidikan, perencanaan kota / pembangunan, kesehatan masyarakat, pembangunan ekonomi, susukan pangan, energi, atau kebijakan lingkungan.
Ctt: Area penelitian berikut tidak memenuhi syarat untuk beasiswa penelitian doktor di UEA, sebab dianggap tidak terkait dengan kebijakan. Yaitu: bisnis atau pemasaran, agronomi, teknik, IT atau ilmu komputer, penelitian berbasis laboratorium atau ilmiah, serta gelar kesehatan.
Dokumen aplikasi:
1. Dua halaman essai dalam bentuk surat lamaran yang menguraikan alasan pemohon mengapa tertarik dengan hibah (Doctoral Research Grant). Surat harus memuat: (1) Pengalaman sebelumnya, kuliah, dan keterampilan yang relevan dengan penelitian lapangan yang diusulkan, (2) Bagaimana penelitian yang diusulkan sejalan dengan misi Al Qasimi Foundation, (3) Apa keinginan yang ingin pemohon peroleh dari pengalaman penelitian lapangan, (4) Bagaimana pengalaman penelitian lapangan cocok menjadi tujuan akademik dan profesional jangka panjang pemohon.
2. CV atau resume yang menguraikan latar belakang pendidikan, pengalaman riset dan publikasi, pengalaman kerja, penghargaan, serta kegiatan co-kurikuler.
3. Transkrip resmi dari kegiatan doktor pemohon dan transkrip resmi untuk semua gelar yang telah final
4. Salinan resmi skor TOEFL atau IELTS (hanya diharapkan bagi pelamar yang memakai bahasa Inggris yaitu bahasa sekunder).
5. Salinan proposal penelitian yang disetujui atau proposal awal. Harap memperlihatkan anggaran, fasilitas, peralatan khusus, atau kebutuhan sumber daya lain yang diharapkan untuk melaksanakan penelitian yang diusulkan. Proposal juga harus meliputi warta ihwal tanggal potensial dan durasi komponen penelitian lapangan di Ras Al Khaimah.
6. Dokumentasi resmi persetujuan IRB untuk penelitian yang diusulkan dari instansi asal pemohon.
7. Dua surat acuan yang membahas kesesuaian kandidat. Satu surat harus dari doktor pembimbing pemohon dan lainnya harus dari akademik. Kedua surat harus memperlihatkan lamanya waktu, lingkup, dan sifat relasi pihak yang merekomendasikan dengan pemohon.
Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa riset doktor Al Qasimi Foundation di UEA dilakukan secara online. Pelamar perlu mengisi formulir aplikasi online serta mengunggah bersama dokumen aplikasi yang dibutuhkan di atas. Pendaftaran beasiswa penelitian disertasi ini dibuka sampai 1 Maret 2016 untuk tahun akademik 2016 – 2017. Jika pelamar gagal mengunggah dokumen aplikasi yang diharapkan di laman tersebut, Anda sanggup melampirkannya melalui email dan mengirimnya ke Ms. Caitrin Mullan melalui email: caitrin@alqasimifoundation.rak.ae
Sumber https://www.beasiswapascasarjana.com/
Program beasiswa ditawarkan melalui Al Qasimi Foundation's Doctoral Research Grants. Al Qasimi Foundation merupakan yayasan non profit yang fokus pada penelitian kebijakan di UEA. Yayasan tersebut didirikan oleh Sheikh Saud bin Saqr Al Qasimi, Anggota Dewan Tinggi UEA yang juga penguasa Ras Al Khaimah, sebuah emirat di cuilan utara UEA.
Beasiswa yang diberikan berupa hibah yang sanggup dipergunakan untuk melaksanakan penelitian disertasi di UEA. Setiap tahun dua kandidat akan dipilih untuk memperoleh beasiswa Al Qasimi Foundation ini. Beasiswa riset tersebut terdiri dari biaya penelitian lapangan di UEA, tiket pulang, kemudahan selama 12 bulan, uang saku untuk biaya hidup, dan pemberian penelitian. Penerima beasiswa diharapkan sanggup menghasilkan satu sampai dua makalah sebagai cuilan dari hibah serta menciptakan setidaknya satu presentasi untuk komunitas riset lokal.
Persyaratan:
1. Pelamar ketika ini merupakan mahasiswa PhD di salah satu universitas terakreditasi dengan prestasi akademik yang baik
2. Memiliki skor TOEFL minimum 600 atau IELTS 6.5
3. Pelamar telah menyelesaikan semua mata kuliah PhD dan siap melaksanakan penelitian disertasi
4. Pelamar harus mempunyai proposal penelitian yang telah disetujui (atau dalam proses persetujuan) pembimbing dan kegiatan pascasarjana. Proposal yang disetujui harus meliputi tinjauan literatur dan detail yang signifikan pada metodologi penelitian.
5. Penelitian yang diusulkan harus mempunyai Institutional Review Board (IRB) yang disetujui oleh institusi tuan rumah
6. Penelitian yang diusulkan harus fokus pada Uni Emirat Arab, dan khususnya emirat Ras Al Khaimah. Jika proposal penelitian meliputi lokasi lainnya, Ras Al Khaimah harus menjadi fokus penting untuk pengumpulan data dan analisis
7. Penelitian yang diusulkan harus membahas duduk kasus atau pertanyaan mengenai pendidikan, kebijakan publik, atau yang terkait bersahabat dengan kasus sosial. Topik yang relevan (tergantung pada pertanyaan penelitian) sanggup meliputi bidang-bidang ibarat pendidikan, perencanaan kota / pembangunan, kesehatan masyarakat, pembangunan ekonomi, susukan pangan, energi, atau kebijakan lingkungan.
Ctt: Area penelitian berikut tidak memenuhi syarat untuk beasiswa penelitian doktor di UEA, sebab dianggap tidak terkait dengan kebijakan. Yaitu: bisnis atau pemasaran, agronomi, teknik, IT atau ilmu komputer, penelitian berbasis laboratorium atau ilmiah, serta gelar kesehatan.
Dokumen aplikasi:
1. Dua halaman essai dalam bentuk surat lamaran yang menguraikan alasan pemohon mengapa tertarik dengan hibah (Doctoral Research Grant). Surat harus memuat: (1) Pengalaman sebelumnya, kuliah, dan keterampilan yang relevan dengan penelitian lapangan yang diusulkan, (2) Bagaimana penelitian yang diusulkan sejalan dengan misi Al Qasimi Foundation, (3) Apa keinginan yang ingin pemohon peroleh dari pengalaman penelitian lapangan, (4) Bagaimana pengalaman penelitian lapangan cocok menjadi tujuan akademik dan profesional jangka panjang pemohon.
2. CV atau resume yang menguraikan latar belakang pendidikan, pengalaman riset dan publikasi, pengalaman kerja, penghargaan, serta kegiatan co-kurikuler.
3. Transkrip resmi dari kegiatan doktor pemohon dan transkrip resmi untuk semua gelar yang telah final
4. Salinan resmi skor TOEFL atau IELTS (hanya diharapkan bagi pelamar yang memakai bahasa Inggris yaitu bahasa sekunder).
5. Salinan proposal penelitian yang disetujui atau proposal awal. Harap memperlihatkan anggaran, fasilitas, peralatan khusus, atau kebutuhan sumber daya lain yang diharapkan untuk melaksanakan penelitian yang diusulkan. Proposal juga harus meliputi warta ihwal tanggal potensial dan durasi komponen penelitian lapangan di Ras Al Khaimah.
6. Dokumentasi resmi persetujuan IRB untuk penelitian yang diusulkan dari instansi asal pemohon.
7. Dua surat acuan yang membahas kesesuaian kandidat. Satu surat harus dari doktor pembimbing pemohon dan lainnya harus dari akademik. Kedua surat harus memperlihatkan lamanya waktu, lingkup, dan sifat relasi pihak yang merekomendasikan dengan pemohon.
Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa riset doktor Al Qasimi Foundation di UEA dilakukan secara online. Pelamar perlu mengisi formulir aplikasi online serta mengunggah bersama dokumen aplikasi yang dibutuhkan di atas. Pendaftaran beasiswa penelitian disertasi ini dibuka sampai 1 Maret 2016 untuk tahun akademik 2016 – 2017. Jika pelamar gagal mengunggah dokumen aplikasi yang diharapkan di laman tersebut, Anda sanggup melampirkannya melalui email dan mengirimnya ke Ms. Caitrin Mullan melalui email: caitrin@alqasimifoundation.rak.ae
