Australia Awards Scholarship tiba lagi. Beasiswa bergengsi Pemerintah Australia ini dibuka untuk tahun akademik 2014/2015. Seperti tahun-tahun lalu, Australia Awards selalu memberi kesempatan lebih besar bagi mahasiswa asal Indonesia. Beasiswa ini merupakan beasiswa penuh yang bisa dipakai untuk mengambil studi S2 atau S3 di negeri kanguru.
Beasiswa Australia Awards mencari individu-individu berbakat serta berjiwa kepemimpinan dari banyak sekali negara. Mereka akan menjalani pendidikan berkualitas di universitas-universitas Australia. Yang menarik, kesempatan sama juga diberikan bagi para penyandang disabilitas dalam memperoleh beasiswa.
Setelah menuntaskan studi, kandidat diperlukan bisa kembali ke tanah air, mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh, serta memberi kontribusi signifikan di negara daerah tinggal.
Komponen beasiswa yang ditanggung, di antaranya biaya kuliah penuh, biaya perjalanan pulang, biaya hidup, jadwal pengenalan akademik, asuransi kesehatan, serta biaya visa. Durasi beasiswa diberikan maksimal dua tahun untuk program master dan empat tahun untuk jadwal doktor. Jika memenuhi kriteria, Australia Awards sanggup juga meliputi biaya pembinaan bahasa Inggris pra-kuliah, kontribusi akademis tambahan, biaya kerja lapangan untuk aktivitas penelitian, serta tiket kunjungan bagi akseptor beasiswa tanpa pendamping.
Persyaratan umum:
1. Usia minimal 18 tahun ketika mendaftar
2. Warganegara Indonesia dan mengajukan beasiswa dari Indonesia
3. Tidak menikah/bertunangan dengan warganegara atau penduduk tetap Australia dan Selandia Baru
4. Memenuhi persyaratan Pemerintah Australia untuk mahasiswa abnormal di Australia (kesehatan, karakter, dll)
5. Tidak mengajukan permohonan visa menetap di Australia
6. Tidak mengajukan permohonan Australia Awards jangka panjang lainnya (jika sudah menerima) kecuali telah berada di luar Australia selama dua kali waktu ketika berada di Australia. Misalnya, sebelumnya memperoleh beasiswa Australia Awards dengan durasi empat tahun, maka gres bisa mengajukan bila telah berada di Indonesia atau luar Australia selama delapan tahun.
7. Telah memenuhi kriteria tertentu yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia
8. Tidak tersedia bagi personil militer (lihat lainnya di beasiswapascasarjana.com)
9. Dapat memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan (DIBT) untuk visa pelajar DFAT.
10. Dapat memenuhi persyaratan masuk di universitas Australia di mana beasiswa akan dijalankan.
Persyaratan khusus:
1. Melamar jadwal studi yang masuk dalam bidang prioritas
2. Usia tidak lebih dari 42 tahun ketika penutupan aplikasi
3. IPK minimal 2,9 dengan skala 4.0 (2,75 bagi pelamar dari area fokus geografis DFAT serta penyandang disabilitas)
4. Bagi pelamar master- mempunyai kemampuan bahasa Inggris dengan skor minimal IELTS 5.0, PBT TOEFL 500, atau IBT TOEFL 61. Bagi pelamar PhD- skor IELTS minimal 6.0, PBT TOEFL 530, atau IBT TOEFL 71. Hasil IELTS atau TOEFL tersebut harus masih berlaku.
5. Memegang gelar sarjana untuk pelamar master
6. Memiliki gelar master untuk pelamar jadwal doktor
7. Jika melamar jadwal doktor, pelamar akan dibatasi pada staf universitas, perguruan tinggi, forum penelitian, pengambil kebijakan, dan kandidat di instansi lain yang terkait dengan aktivitas DFAT.
8. Dianjurkan bagi pelamar doktor untuk mempunyai surat kontribusi dari universitas di Australia untuk bidang studi yang diusulkan.
9. Menjawab semua pertanyaan yang relevan pada formulir aplikasi
10. Jika mendapatkan beasiswa, bersedia mengikuti pembinaan bahasa Inggris untuk tujuan akademik (EAP) penuh waktu (Senin-Jumat), sebelum menjalani studi di Australia.
Pendaftaran:
Pengajuan aplikasi beasiswa dibuka mulai 1 Februari 2014 hingga dengan 18 Juli 2014. Dokumen yang perlu disiapkan di antaranya:
1. Akte kelahiran
2. KTP
3. Curriculum vitae
4. Hasil tes IELTS atau TOEFL (diperoleh 2013 ke atas)
5. Ijazah dilegalisir
6. Transkrip akademik dilegalisir
7. Pelamar master melampirkan dokumen S1
8. Pelamar PhD melampirkan dokumen S2
9. Pelamar PhD melampirkan rekomendasi dari supervisor S2
10. Pelamar PhD melampirkan detil proposal riset
Dokumen embel-embel yang diminta jikalau terpilih mengikuti wawancara:
1. Pas foto terbaru (3x4 cm)
2. Terjemahan resmi ijazah
3. Terjemahan resmi tranksrip nilai
4. Daftar publikasi yang relevan (jika ada)
5. Terjemahan resmi akte kelahiran
Silakan tiba ke notaris untuk pengakuan (legalisir cap asli) yang menyatakan bahwa salinan transkrip akademik serta ijazah ialah benar dan akurat.
Lampirkan formulir aplikasi yang telah diisi beserta dokumen (satu rangkap) dan kirim ke:
Australia Awards Office
Gedung Wirausaha 7th Floor.
Jl. H.R. Rasuna Said Kav.C-5 Kuningan,
Jakarta 12940
Informasi lebih lanjut serta formulir aplikasi bisa diperoleh di australiaawardsindo.or.id atau lihat di sini. Anda juga bisa menghubungi pribadi via telepon di +62 21 527 7648. Pelamar yang lolos seleksi dan berhak untuk mengikuti tahap wawancara akan disampaikan pada pertengahan Desember 2014.
Sumber https://www.beasiswapascasarjana.com/
Beasiswa Australia Awards mencari individu-individu berbakat serta berjiwa kepemimpinan dari banyak sekali negara. Mereka akan menjalani pendidikan berkualitas di universitas-universitas Australia. Yang menarik, kesempatan sama juga diberikan bagi para penyandang disabilitas dalam memperoleh beasiswa.
Setelah menuntaskan studi, kandidat diperlukan bisa kembali ke tanah air, mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh, serta memberi kontribusi signifikan di negara daerah tinggal.
Komponen beasiswa yang ditanggung, di antaranya biaya kuliah penuh, biaya perjalanan pulang, biaya hidup, jadwal pengenalan akademik, asuransi kesehatan, serta biaya visa. Durasi beasiswa diberikan maksimal dua tahun untuk program master dan empat tahun untuk jadwal doktor. Jika memenuhi kriteria, Australia Awards sanggup juga meliputi biaya pembinaan bahasa Inggris pra-kuliah, kontribusi akademis tambahan, biaya kerja lapangan untuk aktivitas penelitian, serta tiket kunjungan bagi akseptor beasiswa tanpa pendamping.
Persyaratan umum:
1. Usia minimal 18 tahun ketika mendaftar
2. Warganegara Indonesia dan mengajukan beasiswa dari Indonesia
3. Tidak menikah/bertunangan dengan warganegara atau penduduk tetap Australia dan Selandia Baru
4. Memenuhi persyaratan Pemerintah Australia untuk mahasiswa abnormal di Australia (kesehatan, karakter, dll)
5. Tidak mengajukan permohonan visa menetap di Australia
6. Tidak mengajukan permohonan Australia Awards jangka panjang lainnya (jika sudah menerima) kecuali telah berada di luar Australia selama dua kali waktu ketika berada di Australia. Misalnya, sebelumnya memperoleh beasiswa Australia Awards dengan durasi empat tahun, maka gres bisa mengajukan bila telah berada di Indonesia atau luar Australia selama delapan tahun.
7. Telah memenuhi kriteria tertentu yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia
8. Tidak tersedia bagi personil militer (lihat lainnya di beasiswapascasarjana.com)
9. Dapat memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan (DIBT) untuk visa pelajar DFAT.
10. Dapat memenuhi persyaratan masuk di universitas Australia di mana beasiswa akan dijalankan.
Persyaratan khusus:
1. Melamar jadwal studi yang masuk dalam bidang prioritas
2. Usia tidak lebih dari 42 tahun ketika penutupan aplikasi
3. IPK minimal 2,9 dengan skala 4.0 (2,75 bagi pelamar dari area fokus geografis DFAT serta penyandang disabilitas)
4. Bagi pelamar master- mempunyai kemampuan bahasa Inggris dengan skor minimal IELTS 5.0, PBT TOEFL 500, atau IBT TOEFL 61. Bagi pelamar PhD- skor IELTS minimal 6.0, PBT TOEFL 530, atau IBT TOEFL 71. Hasil IELTS atau TOEFL tersebut harus masih berlaku.
5. Memegang gelar sarjana untuk pelamar master
6. Memiliki gelar master untuk pelamar jadwal doktor
7. Jika melamar jadwal doktor, pelamar akan dibatasi pada staf universitas, perguruan tinggi, forum penelitian, pengambil kebijakan, dan kandidat di instansi lain yang terkait dengan aktivitas DFAT.
8. Dianjurkan bagi pelamar doktor untuk mempunyai surat kontribusi dari universitas di Australia untuk bidang studi yang diusulkan.
9. Menjawab semua pertanyaan yang relevan pada formulir aplikasi
10. Jika mendapatkan beasiswa, bersedia mengikuti pembinaan bahasa Inggris untuk tujuan akademik (EAP) penuh waktu (Senin-Jumat), sebelum menjalani studi di Australia.
Pendaftaran:
Pengajuan aplikasi beasiswa dibuka mulai 1 Februari 2014 hingga dengan 18 Juli 2014. Dokumen yang perlu disiapkan di antaranya:
1. Akte kelahiran
2. KTP
3. Curriculum vitae
4. Hasil tes IELTS atau TOEFL (diperoleh 2013 ke atas)
5. Ijazah dilegalisir
6. Transkrip akademik dilegalisir
7. Pelamar master melampirkan dokumen S1
8. Pelamar PhD melampirkan dokumen S2
9. Pelamar PhD melampirkan rekomendasi dari supervisor S2
10. Pelamar PhD melampirkan detil proposal riset
Dokumen embel-embel yang diminta jikalau terpilih mengikuti wawancara:
1. Pas foto terbaru (3x4 cm)
2. Terjemahan resmi ijazah
3. Terjemahan resmi tranksrip nilai
4. Daftar publikasi yang relevan (jika ada)
5. Terjemahan resmi akte kelahiran
Silakan tiba ke notaris untuk pengakuan (legalisir cap asli) yang menyatakan bahwa salinan transkrip akademik serta ijazah ialah benar dan akurat.
Lampirkan formulir aplikasi yang telah diisi beserta dokumen (satu rangkap) dan kirim ke:
Australia Awards Office
Gedung Wirausaha 7th Floor.
Jl. H.R. Rasuna Said Kav.C-5 Kuningan,
Jakarta 12940
Informasi lebih lanjut serta formulir aplikasi bisa diperoleh di australiaawardsindo.or.id atau lihat di sini. Anda juga bisa menghubungi pribadi via telepon di +62 21 527 7648. Pelamar yang lolos seleksi dan berhak untuk mengikuti tahap wawancara akan disampaikan pada pertengahan Desember 2014.
